Spot Mancing di PLTU Suralaya

Spot Mancing di PLTU Suralaya - Setelah sebelumnya saya harus minum antimo setiap akan pergi memancing di laut, akhirnya sekarang tidak lagi. Itu terjadi setelah saya tiga kali diajak mancing sama Pak Nurdin di sekitar Laut Bojonegara.

Minggu berikutnya, saya mulai agak berani ke tengah. Kami pun berangkat ke Laut Suralaya. Berbeda dengan mancing di sekitar bagan, di Suralaya ombaknya cukup terasa. Tapi nakhoda kami, Mang Cecep terlihat tenang, saya pun ikut tenang.

Di spot ini cukup bagus. Kedalaman lautnya juga cukup lumayan. Dari monitor fish finder dan GPS, tertera angka 29 hingga 40-an. Jadi kedalamannya antara 29 hingga 40 meter.

Saat itu, arus bawah laut lumayan kencang. Saya menggunakan timah ukuran J10 agar tidak terlalu jauh terbawa arus. Namun tetap saja, arus yang kuat membawa timah itu.

Tali pancing (senar pancing) sepanjang 200 meter tenggelam ke dasar laut hingga setengahnya. Saya menggunakan benang PE 80 untuk memancing. Sebab konon katanya di Suralaya ikannya cukup besar-besar.

Strigt, fish on! Pancing saya disambar. Joran terlihat meliuk-liuk. Timah yang ukurannya cukup besar menambah beban yang dibawa joran. Setelah berjibaku, ternyata ikan yang menyantap umpan saya ikan kuwe kucir, atau ikan kuwe rambe. 

Ikan ini juga memiliki nama yang cool threadfish India atau Africa Pompano dengan nama latin Alectis indicus, merupakan ikan dari keluarga jack, Carangidae. Banyak sekali nama bahkan julukan untuk ikan ini, dan yang banyak dikenal yakni iwak putihan.

Kalau orang seberang suka menyebutnya ikan ebek, mungkin dulu orang sana melihat ikan seperti bebek maka juluki ikan ebek. hhhh 😁. Ikan kuwe yang saya dapat lumayan cukup besar. Tapi saya tidak tahu berapa beratnya. Taksiran sih sekitar 3 kiloan. hhhh...😁

Kawan saya, catur supardi bin mbah kenyung juga fish on. hhh..😁. Ikan yang tersangkut di mata kail tampaknya cukup besar. Itu terlihat dari cara Iwan menarik senar yang bebannya terlihat berat. Sekitar 10 menit, mbah kenyung yang menggunakan alat pancing gulung akhirnya berhasil mengangkat ikan kuwe berikutnya.

Sungguh luar binasa, ukurannya tiga kali lebih besar dari yang saya dapat. Kami senang, memancing di spot PLTU Suralaya yang cukup mengasyikkan. Banyak juga jenis ikan yang kami peroleh. Sungguh sungguh luar binasa spot suralaya. 

Dari pengalaman itu, akhirnya saya pastikan bahwa spot di PLTU Suralaya cukup bagus. Hanya saja, kita harus menyiapkan piranti yang kuat, sebab ikannya lumayan besar. Jadi, jika Anda mancing mania, cobalah spot ini. Mantaf pokoknya 👍. Selamat mencoba, FISH ON!

Trip ke Suralaya dari Kepuh Bojonegara:

1. Lama perjalanan diperkirakan antara 1 setengah jam atau lebih.
2. Biar maksimal, berangkat dari Kepuh atau titik lain di Bojonegara pagi-pagi sekali. Saya biasanya pukul 04.30 atau pukul 05.00 pagi. Yang pasti Salat Shubuh dulu hehe.
3. Umpan yang biasa digunakan udang hidup atau cumi.
4. Umpan bisa didapat pasar yang kita lalui. Umumnya harga udang hidup antara Rp80.000 hingga Rp.120.000 (kalau ramai). 

Catatan: Foto yang saya tampilkan tidak selalu berkaitan dengan spot mancing. Foto saya tayangkan secara acak..